Krjogja.com Mesir – Muhammadiyah Aid dan Lazismu membantu RS Palestina alat kesehatan berupa dua defribillator, satu diathermy, dan dua alat kesehatan gigi. Dengan bantuan alat cuci darah dari Muhammadiyah, diharapkan rumah sakit dapat menangani pasien lebih banyak lagi. Kini, RS Palestina menangani sekitar 50 pasien cuci darah setiap hari.
Dalam siaran pers Muhammadiyah yang diterima Redaksi KRJogja, disebutkan penyerahan dilakukan Sekretaris Lazismu PP Gunawan Hidayat dan diterima Direktur RS Palestina dr M Ramadhan, Kamis (27/2). “Dukungan dari Muhammadiyah telah membantu kami untuk memberikan pelayanan yang lebih baik bagi pasien yang membutuhkan perawatan intensif. Terima kasih Muhammadiyah,” tutur Direktur Rumah Sakit Palestina dokter Muhammad Ramadhan.
Gunawan Hidayat mengatakan, bantuan ini merupakan hasil dari donasi masyarakat Indonesia yang disalurkan melalui Muhammadiyah Aid dan Lazismu. “Muhammadiyah terus mengajak masyarakat untuk berkontribusi dalam aksi kemanusiaan ini guna meringankan penderitaan rakyat Palestina,” tambahnya.
Disebutkan Muhammadiyah berkomitmen untuk terus membantu masyarakat Palestina dengan segala kemampuan yang kami miliki.
“Ini bukan hanya soal kepedulian, tetapi juga bagian dari nilai-nilai kemanusiaan yang menjadi dasar gerakan kami,” tegas Gunawan.
Direktur RS Palestina mengungkap, bantuan merupakan wujud solidaritas dan kepedulian terhadap rakyat Palestina. “Bantuan ini sangat berarti bagi kami yang setiap hari kami berjuang merawat para korban dan pengungsi dari Palestina. Situasi di rumah sakit sangat membutuhkan suplai alat kesehatan yang memadai, dan dukungan dari Muhammadiyah telah membantu kami untuk memberikan pelayanan yang lebih baik bagi pasien yang membutuhkan perawatan intensif. Terima kasih Muhammadiyah,” tuturnya di Rumah Sakit Palestina, Mesir.
Secretary General The Palestine Red Crescent Society, Mr Tarek Arafat turut mengapresiasi kepedulian dan solidaritas Muhammadiyah yang tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga menunjukkan rasa cinta yang tulus atas persaudaraan. Tarek menyebut Lazismu adalah salah satu organisasi pertama yang datang mendukung, dan menunjukkan solidaritasnya bersama kami.
“Bantuan ini sungguh membantu kami, para pasien yang datang dari Gaza dan tentunya membantu kebutuhan rumah sakit ini,” imbuh Tarek.
Sumber -> Artikel berita di krjogja.com. Februari 2025. “Muhammadiyah Bantu Alat Cuci Darah ke RS Palestina” https://www.krjogja.com/peristiwa/1245698706/muhammadiyah-bantu-alat-cuci-darah-ke-rs-palestina
